Workshop Qualified Risk Management Analyst Officer

CIAWI, 15 – 18 Mei 2017 – Dengan banyaknya kegiatan penting di pelabuhan yang membutuhkan analisis risiko, maka diperlukan khusus dari otoritas pelabuhan dan pekerja yang ada dalam semua level. Agar mampu mencapai hal tersebut diperlukan sumber daya manusia yang memiliki pengetahuan dan keahlian yang baik dalam analisis risiko. Maka diperlukan pelatihan manajemen risiko di pelabuhan untuk mengatasi permasalahan yang akan terjadi di masa mendatang, baik itu dalam ruang lingkup risiko operasional maupun non operasional. Berdasarkan latar belakang tersebut PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau lebih dikenal dengan IPC bekerja sama dengan PT Pendidikan Maritim dan Logistik Indonesia (IPC Corporate University) menyelenggarakan Workshop Qualified Risk Management Officer  di Gedung Learning dan Innovation Center, IPC Corporate University, Ciawi.

Tujuan dari pelatihan ini adalah para Risk Owner di tingkat staff junior maupun staff senior baik operasional maupun non operasional dapat memahami cara atau teknik memahami resiko, serta terciptanya struktur organisasi manajemen resiko yang sistematis dan terintegrasi dalam proses bisnis perusahaan. Pada tahapan ini dilakukan penggolongan risiko mulai dari yang rendah (low risk) sampai yang paling tinggi (high risk) untuk mencari tingkat prioritas dalam melakukan pengendalian risiko.

Kegiatan ini dilaksanakan selama 4 hari pada tanggal 15 – 18 Mei 2017 bertempat di lantai 4 ruangan 405 yang dihadiri 14 orang peserta dari 13 orang peserta yang terdaftar. Peserta berasal dari berbagai unit kerja atau cabang di IPC. Trainer pada kegiatan ini adalah Ivan Lanin dan R. Rachmadi Gustrian yang merupakan Assosisate Trainer IPC Corporate University. Selama kegiatan berlangsung para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini, mereka menyimak dengan seksama setiap materi yang dijelaskan oleh trainer, baik ketika melakukan diskusi secara berkelompok maupun mempresentasikan hasil diskusi.

PC : Bina Bintana Dewi M